Berita

Semarang, 1 Agustus 2025 — Dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi Tugas Akhir (TA), siswa-siswi kelas XII jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) SMK Nusaputera 1 Semarang mengikuti pelatihan tematik yang diselenggarakan pada Jumat, 1 Agustus 2025 pukul 10.30 WIB. Pelatihan ini menjadi langkah awal strategis yang dirancang untuk membantu siswa memperdalam materi sesuai dengan tema Tugas Akhir yang telah mereka pilih.

Kegiatan ini terbagi menjadi tiga bidang pelatihan utama, yaitu CCTV IP Cam, jaringan komputer, dan Arduino. Masing-masing pelatihan dibimbing langsung oleh tenaga pengajar dan narasumber berpengalaman di bidangnya, sehingga siswa mendapatkan pembelajaran yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri saat ini.

_{Siswa mengikuti pelatihan CCTV IP Cam bersama Bapak Chandra Darmawan, mempelajari teori hingga praktik pemasangan dan konfigurasi kamera}

Pelatihan CCTV IP Cam: Penerapan Sistem Keamanan Digital
Bagi siswa yang mengambil Tugas Akhir bertema sistem pengawasan dan keamanan, pelatihan CCTV IP Cam menjadi pilihan utama. Sesi ini dipandu oleh Bapak Chandra Darmawan, yang memberikan penjelasan komprehensif mengenai prinsip kerja kamera pengawas berbasis IP. Tidak hanya mempelajari aspek teoritis, para siswa juga melakukan praktik langsung mulai dari pemasangan kamera hingga konfigurasi jaringan agar sistem dapat berfungsi optimal.

Bapak Chandra menjelaskan bahwa pemahaman teknis seperti ini sangat penting karena menjadi dasar dalam merancang sistem keamanan modern yang banyak diterapkan di lingkungan rumah tangga, perkantoran, hingga fasilitas publik.

_{Suasana pelatihan jaringan komputer yang dipandu Timmy Gondo Atmodjo, S.T., M.Kom., dengan materi perencanaan hingga troubleshooting jaringan}

Pelatihan Jaringan Komputer: Bangun Infrastruktur Digital yang Andal
Sementara itu, siswa yang memilih fokus pada bidang jaringan komputer mengikuti pelatihan bersama Timmy Gondo Atmodjo, S.T., M.Kom Dalam sesi ini, siswa diajak memahami proses perencanaan jaringan, instalasi perangkat, manajemen alamat IP, hingga troubleshooting jaringan yang sering dijumpai di lapangan.

Dengan gaya mengajar yang interaktif, pelatihan berlangsung dinamis dan mendorong siswa untuk aktif bertanya serta berdiskusi. Pelatihan ini memberikan bekal penting bagi siswa untuk menghadapi skenario nyata di dunia kerja, khususnya dalam hal pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur jaringan.

_{Pelatihan Arduino bersama Melinda Safitri, S.Kom., di mana siswa mendiskusikan ide Tugas Akhir dan merancang sistem berbasis mikrokontroler}

Pelatihan Arduino: Ciptakan Solusi Otomatisasi Berbasis Mikrokontroler
Untuk siswa yang tertarik pada dunia mikrokontroler dan otomasi, pelatihan Arduino menjadi pilihan menarik.  Melinda Safitri, S.Kom sebagai instruktur memandu jalannya sesi dengan pendekatan yang interaktif dan aplikatif. Kegiatan dimulai dengan diskusi kelompok kecil, di mana masing-masing siswa diminta memaparkan ide dan tema Tugas Akhir (TA) yang akan mereka kerjakan. Diskusi ini bertujuan untuk menyelaraskan arah pelatihan dengan proyek yang akan dikembangkan oleh setiap peserta.

Setelah diskusi ide proyek, siswa diajak untuk menentukan desain sistem dari proyek mereka, baik dari sisi perangkat keras maupun logika perangkat lunaknya. Mereka merancang alur kerja sistem, memilih sensor atau komponen pendukung yang sesuai, dan merumuskan fungsi-fungsi yang akan dijalankan oleh mikrokontroler.

Melalui pendekatan yang langsung ke praktik, pelatihan ini tidak hanya membekali siswa dengan pemahaman dasar Arduino, tetapi juga menunjukkan bagaimana teknologi ini dapat dimanfaatkan untuk menciptakan solusi sederhana namun fungsional di berbagai bidang.

Dukungan Sekolah untuk Keberhasilan Siswa
Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya nyata sekolah dalam mendampingi siswa secara menyeluruh — tidak hanya dari sisi akademis, tetapi juga keterampilan teknis yang aplikatif. Kegiatan ini juga menunjukkan bahwa SMK Nusaputera 1 konsisten memberikan pengalaman belajar yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri.

Kami berharap pelatihan ini dapat menjadi fondasi kuat bagi siswa kelas XII TKJ dalam menyusun dan menyelesaikan Tugas Akhir dengan hasil maksimal, ujar salah satu guru pembimbing.

Dengan antusiasme yang tinggi dari peserta serta dukungan penuh dari narasumber dan sekolah, pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal yang kokoh bagi siswa dalam menapaki jenjang berikutnya, baik di dunia kerja maupun perguruan tinggi.

Penulis: Edward Darmawan (XII TKJ)
Editor: Melinda Safitri, S.Kom.